Air
susu sapi mengandung semua zat-zat makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan
anak sapi. bbeh,, apalagi air susu ibu, uda dehh minuman terenak tuhhh di dunia. kalau susu tante? gatau deh. Susu juga sebagai bahan minuman manusia yang sempurna, karena
mengandung zat gizi dengan perbandingan yang optimal dan mudah dicerna.
Air
susu adalah salah satu sumber protein hewani yang sangat baik untuk kesehatan.
Disamping itu air susu juga sangat baik sebagai media pertumbuhan bakteri. Oleh
karena itu untuk mempertahankan kualitas air susu perlu pencegahan terhadap
kerusakan dan juga bergabai bentuk produk olahan untuk dipasarkan.
A. PENANGAN/KESEHATAN
AIR SUSU
Air
susu adalah salah satu sumber protein hewani yang sangat baik untuk kesehatan.
Disamping itu air susu juga sangat baik sebagai media pertumbuhan bakteri. Oleh
karena itu untuk mempertahankan kualitas air susu perlu pencegahan terhadap
kerusakan.
Air susu sapi
perah yang baik harus memenuhi criteria sebagai berikut:
1.
Bebas dari bakteri
patogen.
2.
Bebas dari zat-zat yang
berbahaya ataupun toxin seperti insektisida.
3.
Tidak tercemar oleh
debu, foeces dan kotoran lainnya.
4.
Memiliki rasa yang
normal; khas rasa susu, manis dan segar.
B. Bentuk Pemasaran Air
Susu
Berbagai
jenis/bentuk air susu untuk dipasarkan sebagai berikut:
1.
Susu
segar
Susu
segar adalah air susu dari hasil pemerahan yang tidak dikurangi atau ditambah
apapun. Air susu yang sudah direbus, dicampur gula, dicampur dengan susu hasil
pemerahan sebelumnya sudah tidak bias lagi dikategorikan sebagai susu segar.
Begitu pula susu sapi yang berasal dari sapi yang tidak sehat seperti sapi yang
terserang penyakit mastitis.
2.
Whole
milk
Whole
milk sebenarnya adalah susu segar yang memiliki kandungan lemak + 3,25 %, bahan kering tanpa lemak (solid non
fat) 8,25 %. Whole milk ini kemudian dipasturisasi dengan maksud untuk membasmi
bakteri yang dapat mendatangkan penyakit.
3.
Susu
skim
Susu skim adalah susu segar yang sudah
dikurangi lemaknya menjadi 0,1 %.
Sehingga susu skim ini cocok untuk
bayi.
4.
Fortified
milk
Fortified
milk adalah susu segar yang ditambah dengan vitamin-vitamin dan mineral.
Vitamin yang ditambahkan biasanya vitamin D, vitamin ini sangat penting untuk
pembentukan tulang pada bayi. Sedangkan air susu sudah kaya akan unsur Ca dan P
maka tidak perlu lagi ditambahkan unsur tersebut.
5.
Susu
konsentrat
Susu
konsentrat adalah susu segar yang dipanaskan dengan maksud untuk mengurangi
kadar airnya sehingga menjadi susu yang kental. Susu konsentrat ini dapat
dibedakan atas 2 yaitu:
a. Susu
kental tanpa gula, adalah air susu segar
yang separuh airnya telah diuapkan di dalam ruang hampa pada suhu 125o
– 130o F. Kemudian susu tersebut dimasukkan ke dalam kaleng tertutup
dan disterilkan pada suhu 140o F selama 15 menit.
b. Susu
kental manis, adalah susu segar yang langsung
ditambah gula terlebih dahulu lalu diuapkan seperti pada susu kental tanpa
gula. Kadar gula yang ditambahkan adalah sebagai bahan pengawet sebanyak 40 –
44 % sedangkan kadar lemaknya minimal 8,5 % dan bahan kering tanpa lemak 28 %.
Susu kental ini tidak baik untuk bayi karena kandungan lemaknya tinggi.
Kedua
jenis susu ini banyak didapatkan di pasaran lebih-lebih susu kental manis. Susu
kental untuk menjadikan susu siap dikonsumsi diperlukan tambahan air 2 kali
lipat dari susu kental (perbandingan susu kental dengan air yaitu 1:2), dengan
ini agar diperoleh susu cair yang sama nilainya dengan susu segar.
6.
Susu
kering (susu tepung)
Susu tepung ini
terdiri dari 2 yaitu:
a. Susu
tepung whole, adalah susu segar yang kandungan
airnya diuapkan sehingga menjadi tepung (dengan kadar air tinggal 2 %).
b. Susu
tepung skim, adalah susu segar yang kadar lemaknya telah
dikurangi sehingga tinggal 0,1 % dan kadar airnya diuapkan hingga tinggal 3 %.
Susu tepung skim ini kandungan proteinnya tinggi dan kadar lemaknya rendah
sehingga cocok untuk bayi atau anak-anak yang sedang bertumbuh.
Air susu dapat diproses atau dipabrik
dalam berbagai jenis untuk dipasarkan
seprti :
1.
Cream
(es cream)
Kadar
lemaknya tinggi yaitu 40 %. Biasa dicampur dengan Coklat sebanyak 18 – 20 % dan
titambahkan gula sebanyak 12 %.
2.
Butter
(mentega)
Kadar
lemaknya sekitar 80 – 82 %, kadar air sekitar 14 – 16 %, Kadar garam sekitar 1
– 4 %.
3.
Cheese
(keju)
4.
Yogurt
0 komentar:
Post a Comment