Wednesday, May 8, 2013

JENIS KANDANG KERBAU PERAH

Standard
JENIS-JENIS KANDANG SAPI PERAH DIINDONESIA DAN ASIA
Kandang sapi terdiri atas dua jenis, yakni kandang tunggal dan kandang ganda. Dua macam kandang ini merupakan yang paling lazim digunakan oleh para peternak sapi di Indonesia. Kandang tunggal adalah kandang yang hanya terdiri atas satu baris kandang, sedangkan kandang ganda adalah kandang yang terdiri atas dua baris kandang. Kandang ganda ini dapat dibedakan menjadi dua macam, yakni sebagai berikut.
·                Head to headatau berhadapan; dalam model kandang seperti ini, sapi-sapi ditempatkan secara berhadapan dan hanya dibatasi oleh sekat yang rendah.
·         Tail to tailatau berlawanan; dalam model kandang seperti ini, sapi-sapi ditempatkan secara berlawanan buntut dengan buntut atau saling bertolak belakang.

a.       Kandang sapi dewasa (sapi laktasi)
Ukuran kandang 1,75 x 1,2 m, masing-masing dilengkapi tempat makan dan tempat air minum dengan ukuran masing-masing 80 x 50 cm dan 50 x 40 cm. Kandang sapi dewasa dapat juga dipakai untuk sapi dara.
b.       Kandang pedet
Kandang pedet ada 2 macam yaitu individual dan kelompok. Untuk kandang individual sekat kandang sebaiknya tidak terbuat dari tembok supaya sirkulas udara lancar, tinggi sekat + 1 m. Ukuran kandang untuk 0 – 4 minggu 0,75 x 1,5 m dan untuk 4 – 8 minggu 1 x 1,8 m. Pada kandang kelompok adalah untuk anak sapi yang telah berumur 4 – 8 minggu dengan ukuran 1 m2/ekor dan pada umur 8 – 12 minggu 1,5 m2/ekor dengan dinding setinggi 1 m. Dalam satu kelompok sebaiknya tidak dari 4 ekor. Tiap individu harus dilengkapi tempat makan dan tempat air minum.
c.       Kandang pejantan
Sapi pejantan pada umumnya dikandangkan secara khusus. Ukuran lebih besar dari pada kandang induk dan konstruksinya lebih kuat. Bentuk yang paling baik untuk kandang pejantan adalah kandang yang berhalaman atau Loose Box. Lebar dan panjang untuk kandang pejantan minimal 3 x 4 m dengan ukuran halaman 4 x 6 m. Tinggi atap hendaknya tidak dijangkau sapi yaitu 2,5 m, tinggi dinding kandang dan pagar halaman 180 cm atau paling rendah 160 cm. Lebar pintu 150 cm dilengkapi dengan beberapa kayu penghalang. Pagar halaman terbuat dari tembok setinggi 1 m, di atasnya dipasang besi pipa dengan diameter 7 cm, disusun dengan jarak 20 cm. Lantai halaman lebih baik dari beton. Perlengkapan lain yang diperlukan sama seperti pada kandang yang lain. Pemberian ransum harus dilakukan dari luar kandang/dinding demi untuk keamanan.
d.      Kandang kawin
Tempat kawin dibuat pada pada bagian yang berhubungan dengan pagar halaman kandang pejantan yang diatur dengan pintu-pintu agar perkawinan dapat berlangsung dengan mudah dan cepat. Ukuran kandang kawin; panjang 110 cm, lebar bagian depan 55 cm, lebar bagian belakang 75 cm, tinggi bagian depan 140 cm dan tinggi bagian belakang 35 cm. Bahan kandang kawin sebaiknya digunakan balok berukuran 20 x 20 cm. Tiang balok ditanam ke dalam tanah sedalam 50 – 60 cm dan dibeton supaya kokoh.
e.       Kandang isolasi/Kandang darurat
Kandang ini dibangun sebagai tempat
pengobatan sapi yang sakit. Pada tempat ini sapi yang sakit dapat diobati dengan mudah dan sapi tidak sukar ditangani. Ukuran kandang yaitu; panjang 150 cm, lebar 55 cm dan tinggi 150 cm. Letaknya terpisah dengan kandang sapi yang sehat
dengan tujuan penyakit tidak mudah menular.
f.        Kandang melahirkan
Ukurannya 6 x 6 m, perlengkapannya sama dengan kandang sapi dewasa. Lantainya miring ke arah pintu tiap 1 m turun 1 cm dan dibuat kasar. Sebaiknya kandang melahirkan ini tidak dekat dengan kandang pedet. Selokan pembuangan terpisah dari selokan kandang dewasa. Sudut-sudut dinding dibuat melengkung agar mudah dibersihkan.
(Ambo ako. 2012. Ilmu Ternak Perah Daerah Tropis. Makassar: IPB Press)
 Kandang sapi laktasi
Kandang sapi laktasi ada dua macam, yaitu sistem stall dan loose housing. Sistem stall dapat dibuat dalam bentuk tunggal atau ganda, tergantung dari jumlah sapi yang dimiliki. Pada kandang tipe tunggal, sapi ditempatkan satu baris. Sementara pada tipe ganda, sapi ditempatkan dua baris dan saling berhadapan atau saling bertolak belakang. Diantara dua baris tersebut, perlu diberi jalur untuk jalan. agar sapi selalu bersih dan nyaman, got pada kandang stall harus dibuat tepat dibelakang kaki sapi. Selain itu, alas kandang juga perlu diberi karpet dari karet dengan tujuan untuk meningkatkan kenyamanan sapi, membantu sapi selalu bersih, dan mencegah masalah kerusakan pada kuku sapi.
(http://centralunggas.blogspot.com)

0 komentar: